“Pada hari Minggu kuturut ayah ke kota”. Begitu petikan syair lagu anak-anak tempo dulu yang hingga kini masih sering terdengar. Tak lama lagi, lagu itu bisa diplesetkan menjadi “pada hari Minggu aku mengurus SIM baru”. Sebab, Polwiltabes Surabaya berencana mengoperasikan Sunday Morning Service (SMS).
Layanan pengurusan Surat Izin Mengemudi (SIM) tetap dibuka pada Minggu.Saat ini Polwiltabes Surabaya telah mengoperasikan SIM Corner, Night Service, dan SIM Keliling. Ketiganya direspons dengan antusias oleh masyarakat. Sejak mulai beroperasi pada 1 Januari lalu, sebanyak 15 ribu pemohon telah mengajukan perpanjangan SIM di SIM Corner. Setiap hari 200-300 orang datang untuk mengurus SIM.
“SIM Corner sekarang terdapat di Plaza Tunjungan, Royal Plaza, dan Supermal Pakuwon Indah. Dalam 1-2 bulan mendatang kami akan mengoperasikan SIM Corner di Malang. Mabes Polri juga sedang menjajaki pembukaan SIM Corner di ITC Mangga Dua dan Senayan City, Jakarta,” kata Kasatlantas Polwiltabes Surabaya AKBP M. Iqbal dalam talkshow Layanan Publik di radio JJFM, Kamis(28/2), bertepatan dengan HUT ke-7 JJFM.
Masyarakat yang sibuk dan hanya memiliki waktu luang di malam hari, lanjutnya, dapat memanfaatkan Night Service. Ditambah dengan layanan SMS yang segera dimulai, berarti pengurusan SIM dapat dilakukan setiap hari, termasuk pada Minggu.”Ide-ide segar sering lahir dari jajaran lalu lintas di Surabaya. Daerah lain lalu mengikutinya. Salah satu contoh nyatanya SIM Corner yang memberikan kepastian waktu maupun biaya,” ujar Iqbal.Ia mengingatkan bahwa biaya resmi pengurusan SIM baru Rp 75 ribu, sedangkan biaya perpanjangan Rp 60 ribu. Ada pula biaya pemeriksaan kesehatan dan asuransi Rp 10 ribu yang bersifat opsional. (lee)
Filed under: Layanan Publik, Talkshow |
JJFM Radio 105.10 
Update: kemarin pagi Sunday Morning Service (SMS) diuji coba di Taman Bungkul Surabaya. Hasilnya positif. Dalam 3,5 jam ada 89 orang yang melakukan perpanjangan SIM.